Wednesday, September 6, 2017

Modul 6 : EKMA4213 - Manajemen Keuangan

Modul 6 : EKMA4213 - Manajemen Keuangan

EKMA4213 - MANAJEMEN KEUANGAN



RANGKUMAN

MODUL6

Efisiensi Pasar Modal dan Keputusan Pendanaan




Kegiatan Belajar 1

Pasar Modal yang Efisien dan Dampaknya bagi Keputusan Pendanaan 

Kegiatan Belajar 1 membahas tentang :
  1. pengertian pasar modal yang efisien
  2. mengapa pasar modal efisien
  3. jenis - jenis efisiensi pasar modal
  4. implikasi efisiensi pasar modal bagi keputusan pendanaan



Tes Formatif 1

Pilihlah satu jawaban yang paling tepat !

1. Seorang analis sekuritas menyarankan untuk membeli suatu saham setelah mengamati bahwa saham tersebut mengalami kenaikan harga selama lima hari bursa berturut - turut. Saran yang diberikan oleh analis tersebut merupakan indikasi bahwa .....
A. analis tersebut tidak percaya efisiensi bentuk lemah di bursa tersebut
B. analis tersebut tidak percaya efisiensi bentuk setengah kuat di bursa tersebut
C. analis tersebut tidak percaya efisiensi bentuk kuat di bursa tersebut
D. analis tersebut percaya efisiensi bentuk lemah di bursa tersebut

2. Berbagai obligasi yang ditawarkan ternyata mempunyai coupon rate yang bisa berbeda. Dengan demikian, pemodal bisa memperoleh NPV yang positif dengan jalan membeli obligasi yang menawarkan coupon rate yang tertinggi. Pernyataan tersebut mempunyai kesalahan dalam hal .....
A. mengabaikan nilai waktu uang
B. mengabaikan faktor risiko
C. mengabaikan nilai nominal obligasi
D. mengabaikan jumlah dana yang akan diinvestasikan

3. Para pimpinan PT PARAMITA berpendapat bahwa harga saham perusahaan tersebut saat ini terlalu tinggi. Karena itu, mereka merencanakan untuk menerbitkan saham baru. Segera setelah niat ini diketahui oleh masyarakat, harga saham PT tersebut turun. Keadaan tersebut merupakan contoh .....
A. inefisiensi bentuk lemah
B. efisiensi bentuk lemah
C. efisiensi bentuk setengah kuat
D. efisiensi bentuk kuat

4. Mereka yang menggunakan analisis teknikal mendasarkan diri pada pemikiran bahwa .....
A. gerakan harga saham bersifat repretitive dan mempunyai pola
B. gerakan harga saham bersifat acak
C. gerakan harga saham dipengaruhi oleh faktor ekonomi
D. gerakan harga saham dipengaruhi oleh faktor fundamental perusahaan 

5. Pasar modal akan makin efisien apabila .....
A. makin banyak regulasi yang dikeluarkan oleh pengawas pasar modal
B. makin banyak menggunakan peralatan elektronika
C. makin banyak pelaku dan analisis pasar
D. A, B, dan C benar  


Kegiatan Belajar 2

Teori Struktur Modal

Kegiatan Belajar 2 membahas tentang :
  1. dua teori Struktur Modal, yaitu balancing theory dan pecking order theory.
  2. bagaimana kedua teori tersebut mempengaruhi pemilihan struktur modal.



Tes Formatif 2

Pilihlan satu jawaban yang paling tepat !

1. Anggaplah pendapat Modigliani dan Miller pada saat terdapat pajak berlaku. Apabila suatu perusahaan menggunakan 100% modal sendiri, nilai perusahaannya adalah Rp.500 miliar. Perusahaan membagikan seluruh laba yang tersedia bagi pemegang saham sebagai dividen, laba operasi tidak meningkat, dan tarif pajak sebesar 20%. Berapa biaya modal sendiri dari perusahaan yang tidak menggunakan utang tersebut apabila laba operasi pertahunnya sebesar Rp.125 juta ?
A. 20%
B. 21%
C. 22%
D. 23% 

2. Perusahaan pada soal nomor 1 mengganti sebagian modal sendiri dengan menerbitkan obligasi senilai Rp.200 miliar, dengan cost of debt sebelum pajak 16%. Apabila obligasi ini bersifat permanen, berapa nilai penghematan pajak karena penggunaan obligasi tersebut ?
A. Rp.32 miliar
B. Rp.40 miliar
C. Rp.50 miliar
D. Rp.55 miliar

3.Dengan demikian, nilai perusahaan setelah menggunakan utang ( dari soal nomor 1 dan 2 ) adalah .....
A. Rp.532 miliar
B. Rp.540 miliar
C. Rp.550 miliar
D. Rp.560 miliar

4. Nilai modal sendiri pada soal nomor 1 s/d 3 adalah .....
A. Rp.300 miliar
B. Rp.320 miliar
C. Rp.340 miliar
D. Rp.350 miliar

5. Sesuai dengan pecking order theory, sumber dana berikut ini yang merupakan pilihan pertama adalah .....
A. laba ditahan
B. obligasi
C. obligasi konversi
D. saham baru  


Kegiatan Belajar 3

Kebijakan Dividen

Kegiatan Belajar 3 membahas tentang :
  1. konsep kebijakan dividen, yaitu apakah laba yang diperoleh sebaiknya diabaikan sebagai dividen ataukah ditahan dan diinvestasikan kembali.
  2. mengapa perusahaan tidak menggunakan residual decision of dividend, dan mengapa kebijakan dividen kemudian menjadi variabel aktif dalam keputusan keuangan.
  3. konsep tentang pembagian dividen saham, pemecahan saham, dan pembelian kembali saham.



Tes Formatif 3

Pilihlah satu jawaban yang paling tepat !

Informasi berikut ini untuk menjawab pertanyaan nomor 1 s/d 3. Neraca PT Paramita, yang disajikan pada harga pasar, adalah sebagai berikut.

Neraca PT Paramita, pada harga pasar ( jutaan Rp )

Jumlah lembar saham yang saat ini beredar adalah 5.000.000 lembar. Misalkan, perusahaan merencanakan tidak akan membagikan dividen karena terdapat suatu kesempatan investasi yang memerlukan dana sebesar Rp.1.900 juta. Investasi tersebut diperkirakan akan bisa menghasilkan kas masuk bersih sebesar Rp.240 juta pada tahun yang akan datang, dan sesudahnya diperkirakan akan meningkat sebesar 8% per tahun. Biaya modal sendiri ditaksir sebesar 18%. 
1. Berapa NPV investasi tersebut ?
A. Rp.500 juta
B. Rp.600 juta
C. Rp.700 juta
D. Rp.750 juta  

2. Berapa harga saham setelah mengambil kesempatan investasi tersebut ?
A. Rp. 2.400,00
B. Rp.2.500,00
C. Rp.2.600,00
D. Rp.2.750,00

3. Berapa nilai perusahaan setelah mengambil kesempatan investasi tersebut ?
A. Rp.12.000 juta
B. Rp.12.500 juta
C. Rp.15.000 juta
D. Rp.16.000 juta

4. Suatu perusahaan akan membagikan stock dividend sebesar 10%. Saat ini informasi yang menyangkut keuangan perusahaan adalah sebagai berikut.
Harga saham per lembar                  Rp.8.000,00
Jumlah lembar saham yang beredar      Rp.10.000.000 lembar
Laba per lembar saham, EPS                 Rp.800,00
Berapa Laba Per Lembar Saham setelah membagikan stock dividend ?
A. Rp.800,00
B. Rp.750,00
C. Rp.727,00
D. Rp.700,00

5. Dari soal nomor 4 tersebut, berapa harga saham setelah stock dividend apabila para pemodal berpendapat bahwa prospek dan risiko perusahaan tidak berubah ?
A. Rp.8.000,00
B. Rp.7.500,00
C. Rp.7.270,00
D. Rp.7.000,00


BERIKUTNYA :

- Modul 7 : EKMA4213 - Manajemen Keuangan