Tuesday, June 13, 2017

EKMA4262 - Manajemen Risiko

EKMA4262 - Manajemen Risiko

EKMA4262 - MANAJEMEN RISIKO
Dr. Mamduh M. Hanafi, MBA.




RANGKUMAN

Modul 1 

Risiko, Proses Manajemen Risiko, dan Enterprise Risk Management


Kegiatan Belajar 1

Risiko, kondisi ketidakpastian, dan Proses Manajemen Risiko
          
         Kegiatan belajar satu ini membicarakan risiko dan proses manajemen risiko. Risiko ada di mana - mana, dengan berbagai tipe dan jenis risiko. Risiko muncul karena ada ketidakpastian. Banyak cara untuk mempelajari risiko. Salah satunya adalah dengan mengelompokkan risiko. Risiko bisa dikategorikan sebagai risiko murni dan spekulatif ( bisnis ). Risiko juga bisa dikategorikan sebagai risiko objektif dan subjektif, dan risiko dinamis dan statis.
          Manajemen risiko bertujuan untuk mengelola risiko. Kegagalan mengelola risiko bisa mengakibatkan konsekuensi yang serius terhadap organisai. Proses manajemen risiko mencakup identifikasi risiko, evaluasi dan pengukuran risiko, dan pengelolaan risiko. Kegiatan tersebut pada dasarnya bertujuan mempelajari karakteristik risiko dengan baik sehinga kita bisa mengelola risiko dengan baik. Di samping itu, manajemen risiko juga memerlukan infrastruktur pendukungnya, baik keras maupun lunak.



Tes Formatif 1

Pilihlah satu jawaban yang paling tepat !

1. Berikut ini contoh risiko bisnis .....
A. risiko kematian
B. risiko bencana alam
C. risiko banjir
D. risiko pasar

2. Mengevaluasi seberapa besar dampak risiko terhadap organisasi, merupakan kegiatan .....
A. identifikasi risiko
B. pengukuran risiko
C. pengelolaan risiko
D. manajemen risiko terpadu

3. Membeli asuransi kendaraan merupakan contoh pengelolaan risiko dengan cara .....
A. penghindaran risiko
B. transfer risiko
C. penahanan risiko
D. pendanaan risiko

4. Misalkan kita memiliki saham, kemudian harga saham tersebut kemudian turun sehingga mengakibatkan kerugian. Dalam situasi tersebut kita menghadapi risiko .....
A. pasar
B. kredit
C. perubahan tingkat bunga
D. murni

5. Berikut ini faktor yang cenderung meningkatkan risiko .....
A. globalisasi
B. liberalisasi
C. teknologi yang semakin tinggi
D. sistem kurs tetap


Kegiatan Belajar 2

Enterprise Risk Management

          Kegiatan belajar ini membicarakan manajemen risiko organisasi. Manajemen risiko tersebut bertujuan membuat organisasi menjadi sadar akan risiko, sehingga laju organisasi bisa dikendalikan. Organisasi bisa melaju dengan kencang tetapi tetap terkendali. Manajemen risiko organisasi mempunyai banyak istilah. Pada intinya, manajemen organisasi terdiri dari prasarana ( lunak dan keras ), dan proses manajemen risiko.
          Proses manajemen risiko pada intinya mencakup : identifikasi risiko, pengukuran risiko, dan pengelolaan risiko. Pengelolaan risiko mencakup aktivitas perencanaan ( penyusunan visi, misi, dan sebagainya ), pengelolaan risiko ( diversifikasi, asuransi, dan sebagainya ), aspek governance ( struktur organisasi, staf, dan semacamnya ), dan sistem pelaporan ( umpan balik ). Elemen - elemen tersebut bertujuan membuat organisasi menjadi sadar risiko untuk meningkatkan nilai organisasi.



Tes Formatif 2

Pilihlah satu jawaban yang paling tepat !

1. Berikut ini elemen - elemen dalam Enterprise Risk Managemen, kecuali .....
A. infrastruktur lunak
B. infrastruktur keras
C. proses manajemen risiko
D. COSO Enterprise Risk Managemen

2. Berikut ini kegiatan yang bisa meningkatkan kesadaran risiko ( budaya risiko ) .....
A. workshop
B. pengukuran risiko
C. spesialisasi
D. staffing

3. Berikut ini contoh prasarana lunak dalam Enterprise Risk Managemen .....
A. komputer
B. model analisis risiko
C. budaya risiko
D. gedung dan peralatan untuk departemen manajemen risiko

4. Analisis profil risiko dilakukan dengan .....
A. menghitung Value At Risk
B. mengevaluasi risiko dan menentukan tingkatannya ( tinggi, medium, rendah )
C. mengidentifikasi dan menjalankan pengelolaan risiko melalui diversifikasi, asuransi, dan lainnya
D. merumuskan format pelaporan

5. Berikut ini contoh manajemen risiko yang baik .....
A. melakukan pengelolaan risiko secara terpisah sehingga spesialisasi bisa dilakukan
B. memfokuskan pada aspek analitis manajemen risiko
C. mengembangkan infrastruktur lunak
D. memasukkan pertimbangan risiko ke dalam keputusan bisnis  


BERIKUTNYA :

- Modul 2 : EKMA4262 - Manajemen Risiko